YOGYAKARTA FAKTA WAJIB ANDA KETAHUI AGAR WISATA ANDA SERU

Yogyakarta itu lebih dari apa yang di publikasikan di media apapun. Makanya Yogyakarta jadi salah satu tujuan wisata favorit saya setelah saya berkunjung sekali ke sana. Banyak kelebihan-kelebihan Yogyakarta yang saya tidak ketahui dari media manapun, walaupun saya sudah bowsing ke mesin pencarian Google, tapi beruntung dapat saya nikmati karena jiwa eksplorasi dan keberanian saya. Coba saya lebih tahu lebih dulu sebelum ke Jogja, pasti akan lebih seru lagi. Makanya saya akan berbagi semuanya denga anda disini. Alhamdulillaah...Saya berharap Tuhan panjangkan umur saya dan diberi kesempatan mengunjungi dan menikmati Jogja lagi. Amiin. Saya mencintai Jogja!

Yogyakarta itu Bersih | Foto: oia.ukdw.ac.id

Yogyakarta Kota yang Sangat Bersih

Pertama kali sampai di Stasiun Tugu-Yogyakarta, kesan bersih inilah yang membuat saya nyaman. Stasiunya saja bersih apalagi yang lainya? Ternyata benar disetiap sudut kota hingga gang-gang yang saya telusuri hingga pelosok desa semuanya bersih. Cuma satu tempat yang anda sampahnya yaitu ditempat penampungan sampah sementara yang berada di belakang stasiun yang tentu banyak sampahnya. Ya tentu saja. Tidak tahu kenapa saya menganggap Yogyakarta sangat bersih, mungkin karena saya jarang melihat sebuah kota yang bersih seperti Jogja.

Baca juga: Kelebihan dan kekurangan Yogyakarta sebagai tujuan wisata.

Oleh sebab itu anda harus bersiap-siap jika kemana-mana membawa satu kantong plastik untuk menampung sampah anda sementara. Karena uniknya Yogyakarta ini, walau kotanya bersih tapi saya sangat jarang melihat tempat sampah di mana-mana. Jika anda nekat membuang sampah sembarangan pasti anda akan merasa bersalah sekali dan akan mengganggu mood anda berlibur sepanjang hari. Apalagi sampai anda malu jika ditegur orang. Gak asik kan?

 Yogyakarta Sejarah Islam

Anda muslim yang sedang berwisata ke Yogyakarta? Wisata religi di Yogyakarta itu wajib! Nyesal kalo gak. Anda wajib mengunjungi beberapa bukti kebudayaan dan peninggalan sejarah Islam yang sangat menarik dikunjungi. Tidak hanya menarik, saya jamin akan berkesan di hati menggugah nurani anda sebagai umat Islam. Dijamin akan menambah keimanan anda dan anak-anak anda. Anda juga akan berdecak kagum mengapa Islam sangat besar dan mempengaruhi kebudayaan Yogyakarta. Bahkan diantaranya sampai sekarang masih aktif sebagai pusat kegiatan agama Islam, seperti beberapa mesjid di Yogyakarta. Anda tahu gak kalau di Jogja ada mesjid di bawa tanah? Diantaranya memang menjadi cagar budaya dan menjadi tujuan wisata fenomenal diantara semua kalangan, etnis, dan agama apapun yang berwisata ke Yogyakarta.

Nah... Saran saya atur ulang itenerary perjalanan anda sekarang. Karena wisata sejarah Islam ini jika terlewat anda akan sangat menyesalinya dan terpaksa harus mencari waktu lagi untuk mengunjungi Yogyakarta dan anda kesal karena melihat orang lain banyak berfoto dan berkunjung ke sana. Pokoknya instagramable banget kok.

Masyarakat Yogyakarta Sangat Harmonis

Harmonis karena mereka masih kompak. Saya menilai begini dari pengalaman dan melihat langsung di lapangan. Dari semua sudut kotanya bersih saya yakin mereka semua kompak menjaga kebersihan, tidak satu bagian kelurahan pun atau kecamatan saja yang bersih. Makanya walaupun anda belanja, makan malam, ngopi, bahkan menginap hotelnya di gang, kita tetap merasa nyaman. Satu lagi yang membuat saya yakin masyarakat Yogyakarta harmonis ketika melihat mereka saling sapa dan saling memudahkan dan saling membantu. Terlihat dari masyarakatnya yang mau membantu kita ketika kita bertanya bahkan mau bergerak mencarikan dan menunjukan tempat, penyedia jasa atau barang yang kita butuhkan. Ketika juga saat saya naik becak, tidak hanya sesama tukang becak, bahkan pedagang, sopir taxi, pekerja di stasiun menyapa bapak tukang becak ini, bahkan mendatangi si bapak tukang becak bersalaman dan saling bercengkrama bahkan memudahkan kami agar bapak tukang becak jangan menurunkan kami di luar pagar stasiun dengan membolehkan sibapak masuk mengayuh becaknya lebih dekat lagi ke dalam stasiun sehingga kami tidak jauh lagi mengangkat beban tas-tas yang bertambah banyak daripada saat kami berangkat dari bandung hehe. Baca juga "Yogyakarta Pengalaman Naik Becak Pertamakali" kami wajib baca banyak tips biar ga kaget.

Jadi jangan bawa kebiasaan sinis kota besar kamu ke Yoyakarta ya, kalau kamu tidak mau jadi mahkluk asing di Jogja. Berfikir positif akan kebaikan orang-orang Jogja akan sangat membantu kamu merasa nyaman dan berani bertanya. Hingga kamu akan dimudahkan urusanya saat berlibur. Kan enak liburan jika semua jadi lancar banyak yang bantuin kamu?

Wajib Naik Becak di Yogyakarta

Bagi orang seperti saya yang ditempat asal tidak ada becak, wajib cobain naik becak, yang kayuh. Karena di Jogjakarta ada juga becak pakai motor. Kenapa wajib? Bagi orang yang baru pertama kali naik becak kamu akan menemukan keseruan sendiri. Pengalaman tak terlupakan. Banyak kejutanya. Oya jangan ditawar terlalu murah ya. Kasian bapaknya semuanya ramah-ramah koq. Gapapa lah lebih lima-sepuluh ribu atau lebih. Enak koq berbagi kebahagiaan liburan kita dengan orang lain.

Becak seperti di Jogja ini sudah sangat jarang sekali di Indonesia, jadi sudah antik, jadi kamu harus buru-buru mencobanya daripada nyesal bagaimana sih rasanya? Sebelum becaknya punah, iya kan?

Motor Wajib Mati Mesinya di Gang

Nah ini peraturan lebih baik kamu tahu. Dibeberapa gang daerah wisata seperti sekitaran Malioboro kita tidak boleh mengendarai motor dalam gang. Jadi walaupun kita makan malam, ngopi, atau nginapnya di hotel yang berada di gang akan tetap terasa nyaman. Jadi kudu dorong motor ya kalau lewat gang.

Jangan sampai anda ditegur orang terus anda ngotot karena menyamakan aturanya sama sepeti tempat asal kalian, terus kalian cekcok ga asik kan? Apalagi ditegor orang asing yang sudah lama disana, lebih malu lagi kan? Masa tahuan orang asing kebudayaan setempat daripada kita orang asli Indonesia? Makanya ayo buruan liburan kunjungi saudara-sudara kalian di daerah lain seluruh Indonesia kamu ini. Kamu mau, tidak lebih diakuin saudara daripada orang bule atau oang Cina yang datang ke Indonesia oleh saudaa kita dai daerah lain? Kan dulu orang tua kita kan sama-sama berjuang untuk Indonesia aga kita semua bersaudara antar daerah?

Jangan Remehkan Gang di Yogyakarta

Hampir bahkan sama dengan Bali walaupun berada di gang berwisatakuliner ataupun belanja akan jadi seru, jadi pengalaman belanja tersendiri yang akan jadi kenangan anda bawa pulang. Cobain deh ngopi di kedai kopi yang romantis atau bahkan dinner ala eropa dan Indonesia tersedia juga kok di gang-gang. Jangan salah ya, gang-gang bersih yogyakarta ini juga banyak hotel berbintang dan penginapan yang keren dan unik yang tidak akan anda jumpai di daerah lain.

Untuk beberapa daerah tujuan wisata lainya di Indonesia seperti Bandung misalnya harus mencontoh ke Yogyakarta deh. Walaupun di gang anda belanja atau sekedar jalan-jalan kita tidak akan menemukan sampah atau bau yang tidak enak dari sampah, got atau selokan yang kotor.

Yogyakarta Anti Mitos Tusuk Sate

Bukan Gedung Sate yang di Bandung ya. Pernah dengar ga mitos jangan beli rumah yang berlokasi tusuk sate. Diyakini akan membawa keburukan bagi penghuni rumahnya? Tidak dengan Jogja malah sebaliknya dan sangat ekstrim sepertinya. Keraton Jogjakarta yang berada di pusat kota itu berada tusuk sate loh bahkan mungkin dari 4 penjuru mata angin mungkin? Tapi yang pasti saya lihat 2 arah yaitu bagian depan keraton Jogja dan bagian belakangnya yang tembus lurus jalanya ke Malioboro. Gak percaya? Coba ajak cek di google map. Jadi jangan percaya mitos ya selama di Yogyakarta.

Pantai Jauh dari Yogyakarta Kota

Sebelumnya saya mengira Yogyakarta itu dekat kepantai seperti Bali, yaah paling jauh 30 menit perjalanan lah seperti di Bali. Ternyata tidak. Paling dekat itu kalau gak salah adalah Pantai Parangtritis (saya belum sempat kesini), kalau gak salah sekitar 1 jam setengah perjalanan.

Lain lagi dengan Pantai Indrayanti, itu saya tempuh sekitar 2-2,5 jam perjalanan agak capek juga diperjalanan. Baca juga pengalaman saya mengunjungi beberapa pantai di Gunung Kidul-Yogyakarta ini. Banyak hal yang tidak seperti yang saya duga sebelumnya, wajib kamu baca untuk memaksimalkan liburan kamu.

Lebih baik kamu persiapkan pengaturan waktu perjalanan liburan kamu. Gunakan aplikasi peta di smartphone kamu dan hitung dengan tepat waktu perjalanan kamu, agar kamu tidak hanya dapat capenya saja.

Malioboro Sangat Dekat Stasiun

Ini perlu anda ketahui biar anda ga rugi, Jalan Malioboro yang sangat terkenal itu berada sangat dekat dengan Stasiun Tugu-Yogyakarta. Cukup Jalan kaki, kelua stasiun, nyebrang sampai deh ke Jalan MAlioboro. PAsti kamu ga sabaran berfoto di spot yang anda penunjuk jalan MAlioboro itu kan? Tapi kalau dari bandara, Jalan Malioboro sangat jauh kira-kira 30 menit perjalanan.

Jadi serukan naik kereta kan? Ayo kamu pilih naik pesawat atau naik kereta saja nih? Saya yakin bisa tetap seru koq. Bagaimana kamu mengatur dan mencari informasi saja.

Yogyakarta Kota Tua

Yogyakarta itu banyak bangunan-bangunan tua, bergaya tempo dulu, seperti bangunan keraton, tempat ibadah, kantor pemerintahan, hotel, dan toko-toko. Ada juga yang dijadikan restoran. Sayangnya kebanyakan bergaya peninggalan penjajahan Belanda bangunanya dari pada gaya-gaya etnik Jawa yang saya harapkan. Tadinya saya beharap sebelum mengunjungi Yogyakarta akan merasakan kekentalan kebudayaan Jawa pada arsitektur bangunanya.

Sementara itu dulu ya, sebenarnya ada beberapa fakta lagi. tapi lain kali saya update ya. Selamat berlibur. Jika pengalaman kamu lebih seru lagi bagi dengan kami yuk, boleh di komentar di bawah, atau link ke blog ini, atau kirimkan tulisan pengalaman kalian.